Essay mengenai Prodi Pendidikan Biologi



Motivasi

Program studi Pendidikan Biologi adalah prodi yang didalamnya terdapat 40% tentang pendidikan dan 60% tentang Biologi. Nah dari yang saya dengar dari teman-teman prodi saya sebagian besar mereka memilih jurusan ini dikarenakan cita-cita mereka yang ingin jadi guru dan memiliki ketertarikan pada pelajaran Biologi. Tentu saja saya itu juga menjadi alasan saya memilih prodi ini. Awalnya saya tertarik dengan guru mapel Biologi saya semasa SMA, beliau menerangkan suatu objek yang kita pelajari dengan sangat jelas sampai mampu membuat saya kagum dengan gambaran dari penjelasan beliau. Lalu ketika saya kelas XI guru Biologi saya sempat digantikan sementara oleh guru lain yang ternyata bukanlah lulusan sarjana Pendidikan Biologi. Ketika guru pengganti itu menjelaskan, beliau hanya menerangkan objek yang terdapat di buku yang pastinya bisa kami baca sendiri. Saat itu saya berpikir dan memiliki keinginan untuk menjadi guru yang mampu menguasai bidang yang dia pilih, selanjutnya karena saya senang saat menjelaskan suatu objek dengan detail akhirnya saya memilih prodi Pendidikan Biologi. 

Pencapaian yang ingin diraih

Dalam segi akademik sejujurnya saya ingin memiliki IPK di atas 3,51 dengan harapan saya mampu menguasai ilmu di bidang ini dengan baik sedangkan dalam segi non-akademik saya ingin menjadi salah satu anggota organisasi Himpunan Mahasiswa untuk belajar berorganisasi lebih baik sebagai bekal di masa depan nanti.

Rencana setelah lulus 

Dari awal saya sudah memikirkan hal ini ketika memilih prodi Pendidikan Biologi. Tentunya saya ingin menjadi guru di SMA dan lebih baik lagi saya ingin menjadi PNS agar saya tidak kebingungan dana ketika saya mengajar murid-murid saya nanti. Lebih lanjut lagi saya sangat ingin meneruskan ke jenjang pendidikan yang lebih tinggi seperti S2 Pendidikan Biologi.

Sebelumnya saya sering mendengar bahwa Indonesia masih kekurangan guru-guru yang kompeten di bidangnya, saya harap semakin banyak generasi yang memilih jurusan pendidikan semakin banyak guru-guru berkompeten di Indonesia.


Komentar

Posting Komentar